Jakarta, lensasumbar.com – Berangkat dari berbagai pengalaman di bidang sosial, keagamaan dan pernah menjabat sebagai Direksi di salah satu perusahaan, Nofil Anoverta menguatkan tekat untuk menjadi calon kepala daerah di kota Bukittinggi pada periode 2024-2029.

Tidak hanya sekedar untuk berkuasa menjadi calon Walikota Bukittinggi tetapi karena semangat untuk banyak berbuat demi kepentingan umat dinilai jauh lebih bermanfaat atau berfaedah dibandingkan berbuat untuk kepentingan sendiri dan golongan.

Saat diskusi melalui saluran telepon bersama Redaksi lensasumbar.com pada Jumat lalu, (23/02), Nofil Anoverta dt Rangkayo Batuah, mengatakan bahwa menguatkan tekat untuk menjadi calon kepala daerah itu tidak datang tiba-tiba.

Tambah Nofil, saya ini anak Gulai Bancah dimana tempat kita dibesarkan, mulai dari TK sampai SMA sekolah di kota Bukittinggi. Dan orangtua kami juga paling lama menghabiskan masa hidupnya di Bukittinggi, maka panggung yang dekat dengan kami ya jadi Walikota Bukittinggi.

“Berangkat dari berbagai pengalaman di bidang sosial, keagamaan selama 7 tahun terakhir dan pernah menjabat sebagai profesional, lalu berbuat demi kepentingan umat dinilai jauh lebih bermanfaat atau berfaedah,” ungkapnya.

Sebelumnya sempat tercetus pemikiran apa panggungnya bisa berbuat lebih luas lagi kepada masyarakat. Dan ternyata, lanjut Nofil, panggung untuk berbuat lebih luas lagi demi kepentingan umat adanya di panggung politik makanya kita berpikir untuk ikut kontestasi di pilkada mendatang.

“Pengalaman sebagai pengurus Yayasan Masjid Darussalam Cibubur, kita hanya bisa berbuat ya di sekitar lingkungan kita saja. Tetapi kalau kita masuk ke panggung politik, kita bisa banyak menentukan kebijakan untuk kepentingan masyarakat,” ujar Ketua Umum Angkatan Alumni SMPN 1 Bukittinggi (IASPI).

Kemudian bakal calon kepala daerah kota Bukittinggi, melalui jalur Independen pada periode 2024-2029 mengatakan, ini beda mindset, landasan-landasan berbuat baik untuk kepentingan umat/masyarakat salah satu sarana ada di panggung politik, ya itu jadi walikota.

Selama berkarir sebagai profesional Nofil pernah menjabat sebagai Direksi di beberapa perusahaan multinasional diantaranya, PT. Tatanan Alam Lestari, PT. Kharisma Iskandar Muda, PT. Graha Cipta Bangko Jaya, PT. Argodeco Duta Karsa, dan Manager di PT. Kiani Kertas Group serta PT. Infra Internasional Group.

“Karena kita tau kota Bukittinggi adalah kota kecil tapi gaungnya nasional. Untuk itu, Bukittinggi harus dibenahi oleh orang-orang yang berniat mengabdi, ikhlas mensejahterakan masyarakat dan membangun kota Bukittinggi lebih baik,” pungkasnya. **

Ikuti kami juga dihalaman Google News

Bagikan: