SMKN 1 Ampek Nagari hadirkan guru tamu dari Balai Penyuluh pertanian

AGAM.Ampek Nagari Lensasumbar.com Efektifitas dan efisiensi kegiatan pembelajaran harus selalu ditingkatkan sehingga menghasilkan kompetensi atau hasil belajar yang dapat membawa siswa/siswi yang fungsional dalam masyarakat, pada pelaksanaan pembelajaran saat ini guru disekolah bukanlah satu-satunya sumber dalam pembelajaran.” Rabu ( 23/10/24 )

Salah satu sumber belajar yang dimanfaatkan dalam pembelajaran di SMK Negeri 1 Ampek Nagari adalah dengan mendatangkan dan mengundang tenaga-tenaga ahli yang kompeten dibidangnya berupa Guru Tamu.”

Pada kegiatan Guru Tamu kali ini SMKN 1 Ampek Nagari program keahlian Agribisnis tanaman perkebunan ( ATP ) menghadirkan guru tamu dari Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Ampek Nagari yang didampingi langsung oleh Aditiawarman,SP ketua program keahlian Agribisnis Tanaman Perkebunan (ATP ) SMKN 1 Ampek Nagari.”

Manfaat dari program guru tamu ini antara lain memberikan penyegaran bagi para siswa/siswi karena dibimbing langsung oleh praktisi yang professional dan siswa mendapatkan  pendalaman materi yang up to date atau baru baik teori maupun praktik.

Tujuan dari program tersebut adalah untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam memahami budaya kerja di industri dan dunia usaha yang realistis di dunia usaha maupun didunia industri.”

Kepala SMKN 1 Ampek Nagari Desman,S.Pdi.MA mengatakan kita SMKN 1 Ampek Nagari telah memiliki program keahlian Agribisnis Tanaman Perkebunan (ATP) program keahlian ini salah satu jurusan andalan SMKN 1 Ampek Nagari.”

untuk pendalaman materi bagi siswa/siswi SMKN 1 Ampek Nagari jurusan Agribisnis Tanaman Perkebunan Ketua Jurusan Agribisnis Tanaman Perkebunan berinisiatif mengundang guru tamu dari Balai Penyuluh Pertanian.”

Desman,S.Pdi.MA menjelaskan lebih lanjut Pembelajaran yang seperti ini telah dirancang tak hanya melalui penerapan model-model pembelajaran sederhana, akan tetapi kita memberika metode pembelajaran bervariasi oleh tenaga pendidik dalam Pembelajaran tersebut, salah nya yang dilakukan dengan cara menghadirkan Guru Tamu ke sekolah kita seperti yang kita laksanakan pada hari ini tanggal 23 Oktober 2024.”

bahwa kehadiran guru tamu dari industri dan instansi terkait sangat penting dalam memberikan pemahaman langsung kepada peserta didik tentang tuntutan dunia kerja. “Kami berupaya terus dalam memberikan pengalaman belajar yang terintegrasi dengan kebutuhan industri, sehingga lulusan kami siap menghadapi tantangan di lapangan kerja nantinya, hal Ini sebagai wujud Kepedulian dalam memberikan kontribusi terhadap peningkatan pendidikan tanah air.”ungkapnya


Ketua jurusan Agribisnis Tanaman Perkebunan Aditiawarman,SP mengatakan
Guna memberikan warna pada proses pembelajaran program keahlian Agribisnis Tanaman Perkebunan ( ATP ) salah satu langkah yang dilakukan adalah menghadirkan Guru tamu nah kali ini kita mengundang narasumber dari Balai Penyuluh Pertanian (BPP) ampek nagari ibuk Ira yurnavira,SP.”

Beberapa bulan yang lalu kita juga telah menghadirkan 2 orang narasumber dari perusahaan Kelapa Sawit serta telah membuat kesepakatan kerja sama dengan PT.Wilmar Plantation dan PT.Agrapana Wukir Panca blitar.”

Kedepan Program seperti kegiatan ini akan terus dilaksanakan secara berjenjang kepada seluruh siswa/siswi Jurusan Agribisnis tanaman perkebunan.”

dengan program guru tamu ini, siswa akan mendapatkan pengalaman yang luas yang berkaitan dengan urusan dunia usaha dan dunia industri, Kegiatan ini juga merupakan salah satu bentuk upaya dalam menyeleraskan kurikulum antara dunia pendidikan dengan dunia industri yang merupakan bagian daripada pengembangan SMK berbasis kompetensi.”

Sebelum mengakhiri Ketua jurusan ATP menyebutkan Semoga dengan kolaborasi yang dilakukan ini, Balai Penyuluh Pertanian dapat terus hadir memberikan kontribusi untuk peningkatan pendidikan di tanah air terkhusus untuk SMKN 1 Ampek Nagari dan dapat menggali potensi-potensi yang dapat memberikan manfaat bagi masing-masing pihak.”tutupnya

Pada kesempatan itu guru tamu yang kita undang tidak hanya memberikan meteri di kelas saja, sekaligus berkunjung kelahan praktek pembibitan kelapa sawit smkn 1 ampek nagari memberikan.”

( aditiawarman )

Ikuti kami juga dihalaman Google News

Bagikan: