Beasiswa Meranti Tak Kunjung Cair, Firman : Pemkab Seperti Memberi Harapan Palsu Kepada Mahasiswa
MERANTI, LENSASUMBAR.COM- Menanggapi terkait persoalan beasiswa yang dijanjikan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti yang sampai saat ini belum ada kejelasan membuat lembaga paguyuban mahasiswa di salah satu Kecamatan menyoroti hal tersebut.
Terhitung sejak di keluarkan pengumuman tentang bantuan biaya pendidikan NOMOR : 400/KESRA/XI/2021/206 Pada tanggal 19 November 2021 untuk program studi S1,S2,S3 dan program dokter umum dan spesialis untuk mahasiswa/i yang berasal dari Kab. Kepulauan Meranti, Kemudian di lanjuti dengan mengeluarkan pengumuman kembali dari Sekretaris Daerah pemerintah Kab. Kepulauan Meranti Nomor : 400/KESRA/II/2022/029 dalam hal permintaan perpanjangan waktu, namun sampai hari ini belum ada titik terang dari perealisasian Beasiswa tersebut.
Menyikapi kondisi ini, Ketua Himpunan Pelajar Mahasiswa Kec. Pulau Merbau (Hipma-KPM) Firmansyah Putra yang juga anggota HMI Cabang Pekanbaru angkat bicara dan meminta pemerintah Kab. Kepulauan Meranti untuk lebih transparan, disertai alasan yang jelas secara tertulis dan resmi atas persoalan ketidakjelasan pencairan beasiswa tersebut.
“Terkait beasiswa Meranti yang di rencanakan akan di cairkan akhir tahun 2021 yang lalu sampai sekarang tidak ada kejelasan. Awalnya Pemkab Meranti beralasan bahwa pemberkasan belum selesai dari masing-masing universitas. Saya sendiri sudah berkomunikasi dengan bagian kemahasiswaan UIN Suska Riau bahwa kelengkapan Beasiswa kawan kawan mahasiswa Meranti yang di UIN telah selesai dan telah di SK kan secara sah oleh Rektor, namun ketika di tanyakan kapan rencana Waktu pencairan bagian kemahasiswaan UIN menyatakan bahwa bagian biro Pemkab Meranti belum ada kabar, saya juga telah berkomunikasi dengan Bagian kesra Pemkab Meranti, tidak ada jawaban pasti, hanya di suruh menunggu”. Kata Firman Selaku ketua Hipma-KPM kepada media lensasumbar.com, Kamis 14 April 2022.
Di tambahkan Firman, Pada beberapa waktu lalu sempat mendapat jawaban dari pihak kesra meranti, terkait pencairan akan di laksanakan bulan Februari 2022, namum sekarang sudah memasuki pertengahan april, belum ada juga tanda-tanda pencairan bagi mereka penerima beasiswa yang sudah menanti-nantikan itu.
“Saya sendiri sangat kecewa dengan pemkab meranti hari ini, karena tak tanggung-tanggung katanya 12,5 M telah di anggarkan untuk program beasiswa, namun sampai hari ini tidak ada kejelasan. Saya pikir seperti ini sama saja memberi harapan palsu, Kasian kawan kawan yang sudah bolak balik dari kampung ke pekanbaru mengurus beasiswa ini, belum lagi biaya yang di keluarkan, namun akhirnya tidak ada juga kejelasan sama sekali. bagaimana katanya mau mewujudkan Meranti Cerdas kalau seperti ini”. Tegas firman dengan penuh kekecewaan
Perihal Beasiswa Pemkab Meranti dari tahun ke tahun kerap menuai polemik, sering disana-sini terjadi permasalahan, tak jarang setiap kali akan pencarian pasti terjadi aksi mahasiswa.
“Apa perlu kita turun aksi dulu baru beasiswa ini akan di cairkan? Kalau bisa di selesaikan secara baik-baik kan kenapa harus seperti itu, kasian kawan-kawan kita menunggu”.
“Kami berharap adalah pernyataan sikap dari Pemkab Meranti terkait kejelasan informasi yang bisa kami terima, apakah memang ada atau tidaknya beasiswa ini, yang jelas jelas saja, Kalau ada bilang ada kalau tidak ya bilang juga tidak. Tentu dengan alasan yang bisa di terima kawan kawan, jangan ada dusta di antara Pemkab dan kawan-kawan mahasiswa”. Tutup Firman.(Akmal)