Pasaman Barat,lensasumbar.com –Ade
Rezki Pratama anggota DPR RI Komisi IX bekerja sama dengan Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Padang laksanakan sosialisasi obat dan makanan, di Kecamatan Luhak Nan Duo, Pasaman Barat, Selasa (23/1/2024) di aula kantor camat luhak nan duo.
Kegiatan bertajuk Sosialisasi Pemberdayaan Masyarakat Melalui Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) di hadiri sekitar 200 orang peserta.
Anggota komisi IX DPR RI Ade Reski Pratama mengatakan sosialisasi ini dilaksanakan mengingat peredaran dan penjualan obat, obat tradisional, kosmetik dan makanan tanpa label BPOM marak diperjualbelikan di pasaran.
Baca Juga:
Hal itu sangat berpotensi dapat menimbulkan kerugian bagi masyarakat sebagai pengguna atau pemakai obat-obat tersebut.
“Dalam mencegah hal itu, maka kami menggandeng Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Padang untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat,” katanya.
Sementara itu, Ketua DPRD Pasaman Barat, Erianto mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih kepada Anggota Komisi IX DPR RI, Ade Rezki Pratama bersama mitra kerja Balai Besar POM Padang yang telah memilih Pasaman Barat sebagai tempat sosialisasi.
Baca Juga:
“Bapak Ade Rezki Pratama dari DPR RI Komisi IX ini tidak bosan-bosannya menyapa masyarakat Pasaman Barat, melalui kegiatan sosialisasi ini,” ujarnya.
Ia mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi ini sangat penting karena bisa membuka pikiran masyarakat tentang bahayanya mengonsumsi makanan maupun produk yang belum ada izin resmi dari BPOM tersebut.
“Semoga pengetahuan yang diterima para peserta dapat bermanfaat. Terima kasih dan kami mendukung penuh semua kegiatan yang dilakukan Bapak Ade untuk peningkatan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat khususnya di Sungai Talang, Kecamatan Luhak Nan Duo ini,” ujarnya.
Baca Juga:
Kegiatan yang diikuti kekitar 200 orang peserta yang terdiri dari berbagai kalangan masyarakat tersebut, dan juga dihadiri Badan BPOM Payakumbuh, Kepala Dinas Kesehatan dan Ketua DPRD Pasaman Barat Erianto.(Doni Saputra)